Jakarta – Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Cakung Cilincing, tepatnya di depan PT Maratus, Jakarta Utara, pada Sabtu sore. Insiden tersebut mengakibatkan sopir truk bermuatan besi berinisial YH serta penumpangnya, ESG, meninggal dunia di lokasi kejadian setelah tertimpa muatan besi.
Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara, AKP Edy Wibowo, menjelaskan bahwa kedua korban mengalami luka berat sehingga nyawanya tidak tertolong. Peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 14.35 WIB dan melibatkan dua kendaraan, yakni minibus bernomor polisi F 8208 BG dan mobil lain dengan pelat B 2649 UZF.
Setelah menerima laporan, petugas kepolisian langsung mendatangi tempat kejadian perkara untuk memberikan penanganan awal, membantu korban, serta mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan lebih panjang. Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti kecelakaan tersebut.
Menurut keterangan polisi, kecelakaan bermula saat kendaraan yang dikemudikan YH melaju dari arah selatan ke utara dengan membawa muatan besi. Setibanya di depan PT Meratus, kendaraan tersebut tiba-tiba melakukan pengereman mendadak. Akibatnya, muatan besi bergeser ke depan dan menghantam kabin, sehingga sopir dan penumpang tertimpa besi.
Muatan besi yang terlepas juga mengenai mobil bernomor polisi B 2649 UZF yang berada tepat di depan kendaraan pengangkut besi tersebut. Benturan keras ini membuat kondisi kendaraan rusak cukup parah.
Truk jenis colt diesel yang mengangkut besi mengalami kerusakan berat pada bagian kabin depan hingga ringsek. Sementara itu, mobil yang berada di depannya mengalami kerusakan di beberapa bagian, seperti pintu belakang penyok dan tergores, lampu belakang kanan pecah, kaca belakang retak, serta bemper belakang kanan mengalami penyok dan baret.
Pihak kepolisian menegaskan bahwa proses penyelidikan masih terus berjalan untuk memastikan kronologi lengkap serta faktor penyebab kecelakaan lalu lintas tersebut.
Sumber : mercatotomatopienewark.com