JAKARTA – Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, hadir di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (2/12/2025). Kehadiran RK merupakan tindak lanjut dari panggilan penyidik terkait dugaan korupsi dalam proyek pengadaan iklan di PT Bank Pembangunan Jawa Barat dan Banten (BJB).

RK terlihat sudah tiba di Gedung Merah Putih KPK dengan didampingi tim penasihat hukumnya. Tanpa banyak komentar kepada awak media yang telah menunggu, ia langsung melangkah masuk ke dalam gedung.

“Pada prinsipnya, hari ini saya datang sebagai bentuk penghormatan terhadap proses hukum. Saya ingin menunjukkan transparansi dan memenuhi tanggung jawab saya sebagai mantan pejabat publik,” ucap RK singkat.

Dalam perkara ini, KPK sebelumnya telah menetapkan lima orang sebagai tersangka. Pengumuman itu disampaikan dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (13/3/2025).

Plh Direktur Penyidikan KPK, Budi Sokmo Wibowo, mengungkapkan bahwa kelima tersangka tersebut adalah mantan Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi (YR), Pimpinan Divisi Corporate Secretary BJB Widi Hartoto (WH), serta tiga pihak swasta: Ikin Asikin Dulmanan (IAD), Suhendrik (S), dan Sophan Jaya Kusuma (SJK).

“Pada 27 Februari 2025, KPK telah mengeluarkan lima Surat Perintah Penyidikan masing-masing untuk YR, WH, IAD, S, dan SJK,” kata Budi.

 

Editor : ptslot

Sumber : mercatotomatopienewark.com

By admin